Pengertian Lembaga Keuangan
Internasional
Lembaga keuangan
internasional adalah lembaga keuangan yang telah ditetapkan oleh lebih dari
satu negara, dan merupakan subyek hukum internasinal. Pemiliknya atau pemegang
saham umumnya pemerintah nasional, meski lain lembaga – lembaga internasional
dan organisasi lain kadang – kadang sosok sebagai pemegang saham.
Jenis Lembaga Keuangan Internasional
1. Bank Dunia
Merupakan sebuah lembaga keuangan internasional yang menyediakan pinjaman
kepada negara berkembang untuk program pemberian modal. Tujuan resmi Bank Dunia
adalah pengurangan kemiskinan. Menurut Articles Of Agreement Bank Dunia seluruh
keputusan harus diarahkan oleh sebuah komitmen untuk mempromosikan investasi
luar negri, perdagangan internasional, dan memfasilitasi investasi modal. Bank Dunia
berbeda dengan group bank dunia (world Bank Group) dimana bank dunia hanya
terdiri dari dua lembaga yaitu Bank internasional untuk rekonstruksi dan
pembangunan, sedangkan asosiasi pembangunan nasional. Sementara Group Bank
Dunia mencakup dua lembaga tersebut ditambah lagi 3, yaitu Internasional
Finance corporation, Multiteral Investment Guarantee Agency (MIGA) dan Internasional
Century For Settlement Of Investment Disputes (ICSID).
Bank dunia memberi pinjaman dengan tarif preporsional kepada negara –
negara anggota yang sedang dalam kesusahan. Sebagai balasannya pihak bank juga
meminta bahwa langkah – langkah ekonomi perlu ditempuh agar misalnya tindak korupsi
dapat dibatasi atau demokrasi dikembangkan. Bank Dunia didirikan pada 27
Desember 1945 setelah ratifikasi internasional mengenai perjanjian yang dicapai
pada koferensi yang berlangsung pada 1 Juli – 22 Juli 1944 dikota Bretton Wods.
Markas Bank Dunia berada di Washington DC Amerika Serika. Secara teknis dan
struktural Bank Dunia termasuk salah satu dari badan PBB, namun secara
operasional sangat berbeda dari badan – badan PBB lainnya.
2. International Monetary Fund (IMF)
Adalah organisasi internasional yang bertanggung jawab didalam mengatue
sistem finansial global dan menyediakan pinjaman kepada negara anggotanya untuk
membantu masalah – masalah keseimbangan neraca keuangan masing – masing negara.
Salah satu misinya adalah membantu negara – negara yang mengalami kesulitan
ekonomi yang serius, dan sebagai imbalannya negara tersebut diwajibkan
melakukan kebijakan – kebijakan tertentu, misalnya privatisasi Badan Usaha
Milik Negara. Dari negara – negara anggota PBB yang tidak menjadi anggota IMF
dalah Korea Utara, Kuba, Liechtenstein, Andorra, Monako, Tuvalu, dan Nauru.
IMF dijuluki organisasi internasional paling berkuasa di abad 20, yang
sangat besar pengaruhnya bagi kesejahteraan sebagian besar penduduk bumi. Ada pula
yang mengolok – ngolok IMF sebagai singkatan dari “Institute Of Mistery and
Famine” (Lembaga Kesengsaraan dan Kelaparan). Sebagaimana halnya Bank Dunia,
lembaga ini dibentuk sebagai hasil kesepakatan Bretton Wods setelah perang
dunia II. Menurut pencetusnya, Keynes dan Dexter White tujuannya adalah
menviptakan lembaga demokratis yang menggantikan kekuasaan para bankir san
pemilik modal internasional yang bertanggung jawab terhadap resesi ekonomi pada
dekade 1930an, akan tetapi peran itu sekarang berbalik 180 derajat setelah IMF
dan Bank Dunia menerapkan model ekonomi neo-liberal yang menguntungkan para
pemberi pinjaman, bankir swasta dan investor internasional.
Tujuan IMF
Dalam status
pendirian IMF disebut enam tujuan yang ingin dicapai oleh IMF, yaitu :
a. Untuk memajukan kerjasama moneter
internasional dengan jalan mendirikan lembaga
b. Untuk memperluas perdagangan dan
investasi dunia
c. Untuk memajukan stabilitas kurs
valuta asing
d. Untuk mengurangi dan membatasi
praktek – praktek pembatasan terhadap pembayaran internasional
e. Untuk menyediakan dana yang dapat
dipinjamkan dalam bentuk pinjaman jangka pendek atau jangka menengah yang
dibutuhkan guna mempertahankan kurs valuta asing yang stabil selama neraca
pembayaran mengalami defisit yang sifatnya semnetara sampai dapat diatasi
dengan jalan menyesuaikan tingginya kurs devisa.
f. Untuk memperpendek dan memperkecil
besarnya defisit atau surplus neraca pembayaran
3. Islamic Development Bank (IDB)
Adalah lembaga keuangan internasional yang didirikan pada tanggal 20
Oktober 1975 (15 syawal 1395 H) oleh negara – negara yang tergabung dalam
Organisasi Konferensi Islam (OKI). Kantor pusatnya terletak di Jeddah Arab
Saudi, sedangkan untukkantor regionalnya telah dibuka di Rabat Maroko (1994),
Kuala Lumpur Malaysia (1994), Almaty Kazajhstan (1997), dan Dakar Senegal
(2008). IDB juga memiliki perwakilan di 12 negara yaitu Afghanistan,
Azerbaijan, Bangladesh, Guinea Conakry, Indonesia, Iran, Nigeria, Pakistan,
Sierra Leone, Sudan, Uzbekistan dan Yaman.
Fungsi IDB
Fungsi IDB
adalah memberikan pinjaman untuk proyek – proyek produktif dalam pembangunan
ekonomi dan sosial. Selain itu, IDB juga mendirikan dan mengoperasikan dana
khusus untuk tujuan tertentu seperti dana bantuan untuk masyarakat muslim
dinegara – negara non-anggota IDB dan berwenang untuk menerima dana dan
memobilisasi dana tersebut berdasarkan sumber daya keuangan syariah yang
kompatibel. Hal ini juga dituntut dengan tanggung jawab untuk membantu dalam
promosi perdagangan luar negri terutama dalam barang – barang modal diantara
negara anggota yakni memberikan bantuan teknis kepada negara – negara anggota
dan memperluas fasilitas pelatihan untuk personil yang terlibat dalam kegiatan
pembangunan di negara- negara muslim untuk menyesuaikan diri dengan syariah.
Tujuan IDB
Untuk mendorong
pembangunan ekonomi dan kemajuan sosial negara – negara anggota dan masyarakat
muslim baik secara perorangan maupun bersama – sama sesuai dengan prinsip –
prinsip syariah yaitu hukum islam.
Visi dan Misi IDB
Demi mencapai
tujuaannya IDB memiliki visi untuk menjadi leader dalam mendorong pembangunan
sosial ekonomi di negara – negara anggota dan masyarakat muslim dinegara –
negara non anggota sesuai dengan prinsip syariah. Disamping itu, IDB juga
memiliki misi untuk mengurangi kemiskinan, mendukung pembangunan manusia, ilmu
pengetahuan dan teknologi, ekonomi islam, perbankan dan keuangan dan
meningkatkan kerja sama antara negara – negara anggota melalui mitra
pembangunan IDB.
Keanggotaan dan Prinsip Operasional
IDB
a. Negara anggota
Saat ini keanggotaan IDB terdiri dari 56 negara, syarat dan kondisi dasar
untuk keanggotaan adalah bahwa negara calon anggota harus menjadi anggota
Organisasi Konferensi Islam (OKI), membayar kontribusi kepada modal bank dan
bersedia menerima syarat – syarat dan kondisi sebagaimana dapat diputuskan oleh
Dewan Gubernur IDB. Setiap negara anggota dewan diwakili oleh seorang gubernur
dan gubernur alternatif, setiap anggota memiliki 500 suara dasar ditambah 1
suara untuk setiap saham berlangganan. Secara umum keputusan diambil oleh Dewan
Gubernur berdasarkan mayoritas hak suara yang terwakili dalam pertemuan. Dewan Gubernur
bertemu sekali setiap tahun untuk meninjau kegiatan Bank untuk tahun sebelumnya
dan untuk memutuskan kebijakan masa depan.
b. Prinsip operasional
a. IDB menjadi khalifah (pelopor)
pembangunan berdasarkan landasan islam
b. IDB proaktif
c. IDB selalu menjaga hubungan dan
berusaha meningkatkan kerjasama
d. IDB menjadikan kebutuhan dan aspirasi
masyarakat sebagai target sebelum menyusunnya menjadi program
e. IDB berkonsultan dengan intens kepada
setiap stakeholders dalam setiap program yang diajukan
Fokus Kerjasama
a. Pembangunan manusia
b. Pembangunan pertanian dan ketahanan
pangan
c. Pembangunan infrastruktur
d. Kejasama perdagangan antar negara
anggota
e. Pembangunan sektor swasta
f. Kajian dan pengembangan dibidang
ekonomi, perbankan dan keuangan islam
4.
Asian Development Bank (ADB)
Adalah sebuah Bank Internasional yang berkantor dipusat filipina yang
membantu pertumbuhan sosial dan pertumbuhan ekonomi di Asia dengan cara
memberikan pinjaman kepada negara – negara miskin. ADB juga didirikan pada
tanggal 19 Desember 1966 di Manila, piagam pendiriannya ditandatangani oleh
perwakilan dari 31 negara.
Tujuan ADB
a. Memberikan pinjaman dan melakukan
investasi modal untuk mempercepat pembangunan ekonomi dan sosial negara
berkembang
b. Memberikan bantuan teknis dalam
rangka persiapan dan pelaksanaan proyek pembangunan
c. Mempromosikan investasi untuk sektor
publik dan swasta untuk tujuan pembangunan
d. Membuat tanggapan terhadap permintaan
tenaga teknik dari negara anggota dalam rangka koordinasi perencanaan dan
penyusunan kebijakan.
Fungsi Lembaga Keuangan Internasional
Lembaga keuangan
ini menyediakan jasa sebagai perantara antara pemilik modal dan pasar utang
yang bertanggung jawab dalam penyaluran dana dari investor kepada perusahaan
yang membutuhkan dana tersebut. Kehadiran lembaga keuangan inilah yang
memfasilitasi arus peredaran uang dalam perekonomian, dimana uang dari individu
investor dikumpulkan dalam bentuk tabungan sehingga resiko dari para investor
beralih pada lembaga keuangan yang kemudian menyalurkan dana tersebut dalam
bentuk pinjaman utang kepada yang membutuhkan.
Tujuan Lembaga
Keuangan Internasional
a. Membantu negara – negara asia
khususnya dalam mengkoordinasikan kebijakan dan rencana pembangunannya dengan
tujuan antara lain : menyehatkan perekonomian dan meningkatkan ekspansi
perdagangan luar negri.
b. Memanfaatkan sumber daya yang sedia
dengan prioritas untuk membangun negara – negara asia khususnya yang masih
terbelakang.
c. Memberikan bantuan teknis untuk
menyiapkan, membiayai dan melaksanakan berbagao program / proyek pembangunan
termasuk memformulasikannya usulan proyek
d. Melaksanakan berbagai kegiatan jasa
sesuai tujuan Asian Development Bank
Pada awalnya
pendirian ADB hanya beranggotakan 31 negara dan saat ini berkembang menjadi 59
negara yang terdiri dari 43 negara kawasan Asia dan 16 negara diluar Asia. Kantor
pusat ADB berkedudukan di Manila Philipina memiliki 22 kantor cabang /
perwakilan di beberapa negara Asia dan USA.
Sumber :
Ø http://yudhit.wordpress.com/fungsi-IDB
thanks gan udah share artikel Macam-Macam Lembaga Keuangan Internasional
BalasHapusHalo,
BalasHapusNama saya ROBBI dari Cirebon Jawa Barat Indonesia, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu Alicia Radu karena membantu saya mendapatkan pinjaman yang baik setelah saya banyak menderita di tangan para pemberi pinjaman online palsu yang menipu saya untuk mendapatkan uang tanpa menawarkan saya pinjaman, saya Saya memerlukan pinjaman selama 3 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Cirebon tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di Turki yang telah menipu saya dan tidak menawarkan saya pinjaman. dan saya sangat Frustrasted karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di Turki, karena saya berutang kepada bank saya dan teman-teman saya dan saya tidak punya seorangpun untuk menjalankan, sampai suatu hari setia bahwa seorang teman saya bernama Siti Aminah setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari Bunda Alicia Radu, jadi saya harus menghubungi Siti Aminah dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi Bunda Alicia Radu bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus mengumpulkan keberanian dan saya menghubungi Bunda Alicia Radu dan saya terkejut dengan pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 3 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang pekerjaan baik Bunda Alicia Radu
jadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi email Ibu Alicia Radu: (aliciaradu260@gmail.com) dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Bunda Alicia Radu email saya : (robbi5868@gmail.com) dan Anda masih dapat menghubungi Siti Aminah yang memperkenalkan saya kepada ibu Alicia Radu melalui email: (sitiaminah6749@gmail.com)
semoga Tuhan terus memberkati dan mencintai ibu Alicia Radu untuk mengubah kehidupan finansial saya